Jakarta, channelsatu.com:Apa benar, sehat dimulai dari makan bakso.Jajak pendapat belum membuktikan. Namun seorang rekan yang favorit sekali menyantap makanan bakso berseloroh bahwa bakso adalah makanan sehat. Lantas dia menyebutkan kedai khusus bakso yang memiliki ikon : Sehat Dimulai dari Makanan Sehat,
Dan bakso yang dijajakan bervariasi, misalkan bakso tahu udang, bakso telur ayam kampung, bakso atom , bakso tahu, bakso buntel, bakso sumsum, bakso jamur, bakso burger dan bakso sutera. Kedai bakso khusus yang kantor pusatnya di Ciputat, Tangerang Selatan, sudah punya banyak cabang, di antaranya di Jalan Braga City, Bandung.
Kami merasakan nikmatnya bakso sehat ini, kedainya diberi nama Bakso Atom, di kawasan Cempaka Putih, Jakarta, tepat hari pertama tahun 2014. Itupun setelah mencari kedai bakso lain, yaitu kedai bakso Gallant, di daerah Sunter, Kelapa Gading, dan bakso Taman Solo di Cempaka Putih. Maklum hari pertama tahun 2014 kedai makanan pada tutup.
Sesungguhnya bakso Gallant favorit kami. Hampir enam tahun kami berlangganan bakso Gallant. Setidaknya saban minggu atau paling telat dua minggu sekali bertandang ke kedai bakso Gallant. Saya sendiri tidak tahu kenapa dinamakan bakso Gallant. Tapi ketika saya tanyakan pada pemiliknya, sang pemilik asal Surabaya,Jawa Timur,menjawab dengan tertawa bahwa Gallant itu artinya gagah.
Bakso Gallant memang enak, gurih, dan dagingnya empuk. Sepertinya dicingcang halus. Kuahnya sedap beraroma, lantaran diberi bumbu yang diracik dengan resep dirahasikann. Begitupun tambahan kecapnya,dalam kuah,yang dibuat secara spesial. Jika menyantap bakso urat, maka uratnya tidak mudah nyangkut saat disantap.
Sedang bakso tahu buatan kedai Gallant, pun tahunya tidak kasar. Bakso tahunya lembut. Dan apabila menambah dengan kuah yang ada campuran lemak daging, maka kuahnya tidak membuat mual sewaktu disantap. Maklum banyak yang tidak suka dengan kuah yang bercampur dengan daging berlemak, walau sudah halus sekali.
Bondan Winarno yang mempunyai acara kuliner pada stasiun televisi sudah bertandang ke kedai Bakso Gallant, serta menyukai karena makyus. Dengan menyebut makyus, berarti Bondan Winarno mengakui keenakan bakso Gallant yang sungguh lezat serta betul-betul nikmat. Kaldu kuahnya khas, dan pasti dibuat dengan resep pilihan, juga daging tak asal-asalan.
Menurut saya, bakso bukan makanan asli Indonesia. Pasalnya terdapat sentuhan dari kuliner Cina. Namun menu bakso menjadi makanan favorit di mana-mana, tidak cuma di Indonesia melainkan pula di mancanegara. Rasa segar yang ditawarkan kuahnya menjadikan bakso disukai.
Di Jerman, bakso bisa dikenal dengan nama Frikadelle, Bullete atau Klopse yang merupakan gulungan beragam daging maupun ikan. Di Hongaria, bakso dikenal dengan nama Fasirt. Di Iran bakso yang direbus disebut Kufteh. Sedangkan yang digoreng bernama Kal-e-gonjehki. Kedua bakso ini, di Iran, dikonsumsi dengan nasi atau roti.
Dua Hari, menjelang tutup tahun 2013, diselenggarakan Festival Bakso Gratis untuk Rakyat yang diadakan di Lapangan Timur Senayan, Kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat. Acara ini digelar Asosiasi Pedagang Mi dan Bakso, disingkat Apmiso, Indonesia.
Para pedagang bakso dari berbagai daerah berkumpul di acara itu. Seperti pedagang bakso yang berjualan keliling di Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Pedagang bakso asal Garut, Jawa Barat, ini, yang dua tahun dagang bakso keliling,pada acara festival itu sengaja tidak dagang. “Saya dapat uang ganti empat ratus ribu rupiah. Uang itu hampir sama dengan pendapatan sehari-hari,“ katanya.
Lain lagi dengan pedagang bakso bernama Kardi yang tidak lain juragan bakso di Pasangan Baru, Jakarta Timur, mengerahkan anak buahnya dengan membawa 15 dari 17 gerobak bakso ke Senayan. Para pedagang bakso ramai-ramai menjajakan baksonya dengan gerobak dorong, baik yang mangkal di satu lokasi maupun berkeliling.Terdapat 400 gerobak dorong yang ikut festival tersebut yang digelar pertama kali, sekaligus merayakan ulang tahun kelima Apmiso.
Festival bakso itu sangat meriah. Setiap pedagang bakso yang ikut diminta melengkapi gerobaknya dengan satu dandang berisi kuah dan mi untuk minimal 30 porsi bakso. Mereka juga harus harus menyediakan sayuran, berupa sawi hijau, toge, bawang goreng dan irisan daun bawang seledri.
Sedang panitia menyiapkan bakso, saus kecap dan mangkok styrofoam. Setiap pedagang bakso mendapat 180 butir bakso. Maka setiap satu mangkok berisi enam bakso. Perlu diketahui bakso itu adalah seratus persen daging sapi beku. Maka tidaklah heran Menteri BUMN Dahlan Iskan yang hadir di festival itu langsung merespon, “Saya akan bicara pada Bulog, supaya menjual daging ke pedagang bakso lewat Apmiso, sehingga harga bisa murah.
Selama ini diyakini bakso enak kalau seratus persen dibuat dari daging sapi segar. Padahal dari daging beku pun bisa enak. Menurut pedagang bakso bernama Paidi Triatmojo asal Solo yang bikin enak bakso adalah bawabg merahnya. Bawang digoreng sebelum diulek untuk bumbu kuahnya.
Ketua Umum Apmiso Trisetyo Budiman yang juga pemilik jaringan bakso Ino, mengatakan anggota Apmiso saat ini sekitar dua juta pedagang bakso. Di Jakarta saja sekitar seratus ribu anggota, dan masih banyak pedagang bakso yang belum bergabung. Jadi sebenarnya jangan menyepelekan pedagang bakso.
Sejatinya pedagang bakso sangat besar memberi konstribusi pada perekonomian bangsa.Paling tidak pedagang bakso membantu mengurangi beban pemerintah dalam menyediakan lapangan kerja. Sekali lagi jangan sepelekan pedagang bakso. Masyarakat terkadang masih pula mencibir.
“Salah seorang anggota Apmiso ditolak lamarannya karena tukang bakso. Bapak si gadis tidak tahu, tukang bakso bisa kaya raya. Warung bakso saya di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta lebih ramai dikunjungi konsumen daripada warung kopi asal Amerika. Lihat saja ke sana,“ kata Trisetyo Budiman.
Singkat kata, benarkah Bakso merupakan makanan sehat sertamerta enak dinikmati? Daging dan olahan bumbunya yang khas, diracik dengan bahan pilihan, memang menjadikan bakso ialah makanan sehat. Sedang yang bikin nikmat makan bakso,“ Jika makan baksonya pas hari hujan. Kan udara dingin, makan pentolan bakso kenyal dengan kuah pedas,“ kata pengunjung Festival Bakso Gratis untuk Rakyat.
Terus,apakah Anda punya kedai favorit bakso, sebagaimana saya sering bertandang ke kedai bakso Gallant yang berlokasi di Sunter? Tidak dipungkiri pengemar bakso sering tidak tahu nama tukang bakso, terlebih lagi pedagang bakso keliling.
Yang diingat hanya kuah dan kekeyalan baksonya, tidak peduli apakah dari daging sapi segar atau daging sapi beku. Terlepas dari hal itu, kiranya ingatlah dengan petuah: Sehat dimulai dari makanan sehat. Dan makanan sehat pada awalnya dari Bakso. (Syamsudin Noer Moenadi, jurnalis, pemerhati masalah kuliner dan Redaktur ChannelSatu. com. Foto: Ilustrasi.