Jakarta,channelsatu.com: Salah satu stasiun TV asal Vietnam, Daehong, punya cara unik untuk menjaring bibit-bibit berbakat di bidang sepakbola. Stasiun televisi yang cukup terkemuka di Vietnam ini, melakukan audisi terhadap bibit-bibit muda berbakat, terutama anak-anak.
Bila televisi di negeri ini, melakukan audisi untuk pencarian bakat bernyani, tapi di Vietnam audisi dilakukan untuk mencari bibit sepakbola. Tak heran program televise reality show yang bertajuk Cau Thu Ti Hon ini, cukup sukses di Vietnam.
Dan setelah melalui rangkaian audisi, Daehong TV berhasil menjaring beberapa anak-anak berbakat Vietnam, dan dibawa berkunjung ke Indonesia.
Perjalanan yang bertajuk Football Journey To South East Asia ini, tak hanya berwisata.Anak-anak berbakat Vietnam ini juga melakukan proses syuting di beberapa lokasi di Jakarta.Tak hanya itu, mereka juga berencana untuk mengajak anak-anak di Indonesia untuk syuting bersama.
Menuut Kim Hwan, selaku perwakilan Daehong Communication, menyatakan program reality show ini menayangkan segala aktivitas pesertanya, mulai dari audisi, latihan, juga jalan-jalan.
“Tujuan pembuatan program televisi ini, kita ingin memiliki wadah untuk mencari bakat sepakbola bagi anak-anak,” ungkap Kim Hwan, saat ditemui di sela-sela syuting di Lotte Shopping Avenue, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (21/10/2013) pada wartawan.
Dilanjutkan Kim, karena pihaknya juga melihat sepakbola merupakan olahraga terpopuler di Indonesia, ia berencana menggagas program televisi serupa di Indonesia. Bila rencana ini terwujud, bisa saja Daewo akan bekerjasama dengan salah satu televisa swasta di Tanah Air untuk penayangannya.Kim percaya, anak-anak Indonesia punya bakat sepakbola yang luar biasa.
Oleh karena itu, dalam waktu dekat, mereka akan menggelar survei untuk menentukan apakah acara serupa bisa dilakukan di Indonesia atau tidak.
“Jadi harapan kita, kita bisa bekerja sama untuk menemukan bakat sepakbola di diri anak-anak. Kita juga akan menggelar survei untuk mengetahui seberapa besar antusiasnya di Indonesia,” tambah Kim.
Selama 3 hari, sejak tanggal 20 Oktober 2013, beberapa anak-anak Vietnam dengan bakat sepakbolanya diajak untuk berkeliling Jakarta. Sebelumnya mereka diajak melihat indahnya Indonesia di Taman Mini Indonesia Indah. Anak-anak berbakat ini, juga melakukan pertandingan eksebisi dengan beberapa anak Indonesia, sekaligus syuting.
Sementara Jozarki, selaku Direktur Lotte Shoping Evenue, menyatakan pihaknya mendukung program televisi Vietnam ini. Kendati ditayangkan di Vietnam, bukan menjadi persoalan, karena Lotte satu grup dengan Daehong Communication. ‘’ Kita punya dana corporate social responsibility atau CSR. Untuk pertama kalinya dana CSR, mendukung kegiatan sepakbola. Karena respon di Vietnam bagus, kita berharap acara serupa dibuat di Indonesia,’’ harap Jozarki.
Striker Persija Rahmat Affandi ikut berlari-lari dalam game sekaligus syuting di Lotte Shopping Avenue, Jakarta, bersama sejumlah pesepak bola cilik asal Vietnam, Senin (21/10). “Saya mendukung acara game lotte ini,” ucap pemain yang kontraknya dengan Persija tinggal sebulan itu.
Sementara soal kesertaannya pada acara ini, dia berharap Lotte juga menerapkan kepedulian sosialnya dengan mendukung sepak bola usia dini di Indonesia seperti yang telah dilakukan di Vietnam. Niatan itu rupanya mendapat sambutan pihak Lotte Indonesia.
“Kita juga tengah merencanakan program serupa Vietnam di Indonesia,” kata Oprational Director Lotte Indonesia, Jozarki.
Lotte yang merupakan perusahaan retail asal Korea Selatan katanya, memilih mengembangkan sepak bola anak di Vietnam sebagai bentuk kepedulian perusahaan (CSR).
Menurut Joharki, hal yang sama bisa dilakukan dalam waktu dekat di Indonesia. “Kita masih mencari format yang baku untuk Indonesia,” ucap Jozarki.
Sejauh ini katanya, Lotte melakukan CSR berupa bantuan sekolah anak jalan dan pelatihan kompetensi di Indonesia. (ibra)