Jakarta, channelsatu.com: Wajah pria ganteng yang bernama Henry Indraguna belakangan sering muncul di layar kaca, terutama saat turut menangani kasus beberapa selebriti. Yang masih heboh akhir-akhir ini, saat ia menjadi lawyer Evelyn Nada Anjani yang tengah berseteru dengan suaminya bintang komedian Aming dalam urusan rumah tangga.
Yang menarik bagi Henry, ia punya prinsip untuk menolong semua kliennya, seperti menolong keluarga sendiri. “JIka kita menolong orang lain seperti menolong keluarga kita sendiri, itu artinya kita akan berjuang habis-habisan siapa pun yang kita tolong,” kata Henry suatu sore di depan wartawan baru-baru ini, di sebuah salon di kawasan Jakarta Selatan.
“Berbuat baik itu harus fokus. Maksudnya di hati saya selalu saya tanamkan saat berbuat baik termasuk menolong klien saya. Prinsipnya berbuat baiklah hari ini sebaik-baik mungkin karena kita tidak pernah tahu ketika kita besok membuka mata kita, apakah kita masih di dunia atau telah di alam lain,” ujar pria yang tidak saja disibukan sebagai laywer sukses menangani berbagai kasus selebriti tapi juga disibukan dengan menangani berbagai masalah ini. Dan itu berhasil dijalani. Tentu tak heran ia selalu kebanjiran untuk membantu orang yang tengah berperkara masalah hukum.
Selain telah dikenal sebagai lawyer sukses, jauh sebelumnya Henry juga dikenal sebagai pengusaha sukses lewat “Auto Bridal Grup.”
“JIka kita ingin berbisnis jalankan usaha yang unik atau yang belum terpikirkan oleh orang lain. Selain itu, kita juga harus fokus dan optimis saat menjalankan usaha kita,” aku Henry memberi kiat sederhana jika ingin jadi pengusaha sukses.
Kini apa lagi yang dikejar Henry, apakah suatu hari nanti ia ingin masuk ke Senayan atau jadi wakil rakyat di DPR?
“Hidup saya hanya berpikir untuk hari ini. Saya tak memikirkan besok harus bagaimana? Tapi jika Tuhan menghendaki saya jadi anggota DPR suatu hari nanti kenapa tidak. Kan perjalanan hidup manusia sudah ada yang mengatur. Semua biarlah mengalir apa adanya dan kita sebagai manusia tinggal mengikuti saja apa yang dikenhendaki Tuhan,” pungkasnya diplomatis. (Ibra)