Korea Selatan, channelsatu.com: Masyarakat Zoologi London (ZSL) dan Badan Konservasi Alam Internasional (IUCN) di Kongres Koservasi Dunia di Pulau Jeju, Korea Selatan.baru-baru ini,
mengeluarkan daftar baru 100 flora dan fauna yang paling terancam punah, termasuk badak Jawa dan bunglon Tarzan dari Madagaskar.
Hilangnya habitat akibat meningkatnya jumlah penduduk dan faktor lain seperti rusaknya hutan, polusi, dan perubahan iklim semakin mengancam punahnya binatang dan tanaman.
Sejumlah binatang dan tanaman yang dianggap tidak mendapatkan perhatian termasuk anggrek hantu Kepulauan Cayman, pohon palem Madagaskar, monyet pigmi dari Panama, dan kadal Luristan yang hanya ditemukan di pegunungan Zagros di Iran, kata Profesor Jonathan Baillie, Direktur ZSL kepada kantor berita Reuters seperti yang diwartakan bbc.
“Lebih dari setengah (dari 100 binatang yang paling dilindungi) mendapat sedikit atau tidak ada perhatian sama sekali,” terang Baillie
IUCN mengatakan dalam laporan berjudul “Priceless or Worthless?” (Berharga atau tidak berharga?) diharapkan dapat mengangkat pentingnya sejumlah flora dan fauna yang tidak diperhatikan.
“Binatang seperti singa ataupun panda mendapatkan perhatian jauh lebih besar dibandingkan kadal,”ungkap pakar konservasi internasional dalam laporannya menyayangkan.(bbc/baqi)