Jakarta, channelsatu.com: Perancang busana ternama Samuel Wongso dari Wong Hang Tailor, akui sejak wabah Covid 19 terjadi di negeri ini selama 3 bulan, dengan diberlakukanya masa PSBB, orderan di dunia fashion dan dunia wedding dampaknya sangat terasa sekali. Jelasnya kata Samuel pada awak media di Jakarta, kemarin omsetnya ikut turun drastis hingga 85%.
“Hal ini terjadi akibat banyak client yang membatalkan rencana pre wedd keluar negeri dan banyak juga yang menunda pernikahan sampai waktu yang belum ditentukan. Sebenarnya bukan tidak diambil, tapi karena ditundanya pernikahan atau prewedding membuat mereka menunda mengambil (melunasi pembayaran),” aku bapak satu anak ini.
Maka akhirnya gara-gara Covid 19, semua program sambung Sam sapaan akrab Samuel, jadi terganggu. Imbasnya pun banyak jadwal yang tertunda seperti harus ke Medan, Batam, Singapore dan Melbourne. Sam bersyukur kemarin setelah 3 bulan masa PSBB, ia menjelaskan untuk pertama kali travelling lagi karena permintaan di kota Medan yang mengantri dan di Medan menurutnya, orang yang melakukan pernikahan, masih relatif lebih banyak. Walaupun dengan metode new normal (orang lebih sedikit).
“Bagi saya travelig kali ini dirasakan cukup berat. Sebab, kita harus benar-benar menjaga diri agar selalu sehat. Untuk itu, saya harus minum banyak vitamin agar daya tahan tubuh kuat. Saya juga membawa alkohol untuk semprot-semprot kursi dan toilet dan saya juga harus memakai APD medis dan topeng transparan agar merasa aman. Kesanya memang agak lebay tapi untuk safety reason, aku harus lebih repot dalam perjalanan kali ini jadinya,” ucap Sam dimana sebelum terbang, ia di airport harus melewati rapid test ke gugus tugas, lalu baru check ini. (Ibra)