Jakarta, channelsatu.com:Masuknya Gubernur DKI Jakarta Jokowi jadi salah satu calon Presiden RI priode 2014, diramal jawara Betawi Si Pitung akan menang mutlak. Bahkan menurut Si Pitung, Jokowi hanya butuh satu putaran untuk memenangkan Pilpres (Pemilihan Presiden) karena 80% rakyat Indonesia akan memilih orang nomer satu di Jakarta itu.
Hal ini terungkap hasil dari teropongan Si Pitung yang diutarakan melalui titisannya Firman Pitung, yang ditemui channelsatu.com di kediamannya, yang berlokasi di depan menara Metro TV di pertigaan gang Jengkol, Joglo Raya Kembangan Jakarta-Barat, Minggu (16/3) kemarin.
“Saya prediksi cukup satu putaran untuk pilpres 2014, Jokowi akan menang mutlak karena 80% rakyat Indonesia akan memilih Jokowi,” tutur Pitung hasil dari teropongannya.
“Secara pribadi saya juga mendukung penuh Jokowi jadi Presiden karena saya lihat dari mata batin saya hanya Jokowi kandidat yang paling pas untuk memajukan dan mensejahterakan rakyat Indonesia,” sambungnya lagi.
“Kenapa saya turut mendukung Jokowi, karena Jokowi orangnya bener,sederhana, mau turun ke bawah memperhatikan apa yang menjadi kesulitan rakyat, dia juga ga suka ngegombal. Pokoknya prinsipnya kerja penuh disiplin. Liat aja begitu Jokowi jadi Gubernur pelayanan buat masyarakat jadi lebih baik.Yang kerja juga ga ada yang pilih tidur lagi,”ujarnya.
Disinggung saat jadi Gubernur DKI prestasi kerja Jokowi belum memuaskan, karena banjir masih terjadi di mana-mana, macet tetap terjadi, Pitung punya jawaban sendiri. “Untuk mengatasi itu semua ga cukup cuma hanya jadi Gubernur. Tapi kalau dia jadi Presiden solusi untuk mengatasi itu semua bisa diatasi. Bahkan jika dia terpilih jadi Presiden tak cuma Jakarta yang menjadi lebih baik, insya Alloh seluruh Indonesia akan maju dan sejahtera,” kilah Pitung optimis di tangan Jokowi Indonesia akan jadi sejahtera.
“Menurut saya, Jokowi nanti jadi Presiden bisa 10 taon atau dalam dua kali berturut-turut pilpres, Jokowi yang akan keluar sebagai pemenangnya,” ramalnya.
Dimajukanya Jokowi sebagai calon Presiden menurut Pitung sebetulnya baru digodok 2 bulan belakangan. “Dia bisa disebutkan calon Presiden mendadak. Dan saya pribadi bersama Bung Karno turut merestui Jokowi ikut pilpres 2014 ini,”akunya.
Ditanya pendapat Jokowi menyatakan sikapnya untuk maju jadi Presiden di rumahnya yang berada di Marunda beberapa waktu lalu, menurutnya apa yang dilakukan Pitung memang sudah benar.
“Memang sudah seharusnya begitu. Sebagai Gubernur Jakarta dan harus silahturhami dulu ke rumah saya. Itu artinya menghormati orang yang dituakan,” tandasnya.
Lalu siapakah yang pantas jadi calon wakil Presiden untuk mendampingi pilpres Jokowi?
“Saya belum bisa ungkapkan sekarang. Prinsipnya dipasangkan dengan siapa aja, Jokowi pas saja. Sebab, andai nanti wakilnya kerja ga bener ya tinggal disentil aja oleh Jokowi,” celotehnya. (ibra) Foto: Ibra.