Amerika Serikat, channelsatu.com: James Holmes terdakwa yang telah memuntahkan peluru dari senapannya hingga menewaskan dua belas orang dan puluhan luka-luka penonton film Batman di Colorado Amerika Serikat, ada dugaan sakit jiwa atau gila.
Pernyataan ini, terungkap dari pengakuan kuasa hukumnya sendiri,Daniel King yang mengatakan James sakit jiwa, saat pernyataan itu dibacakan dalam sidang mosi media AS, untuk melonggarkan larangan akses publik terhadap infromasi seputar kasus tersebut.
Demikian seperti yang dilansir bbc.
Makanya pengacara mantan mahasiswa program dokter yang berusia 24 tahun ini, berargumen butuh waktu untuk menggali informasi lebih banyak lagi soal sosok James sesungguhnya.
Coboy muda yang menghadapi tuduhan berlapis dengan 142 tuduhan, faktanya selama persidangan berjalan tampak terlihat sepertinya tidak menyadari kesalahan apa yang telah ia perbuat.
“Kami tidak bisa mulai menilai sifat dan tingkat penyakit jiwa Holmes sampai kami menerima laporan lengkap,” kata Daniel King.
Lebih dari 20 kelompok media meminta Hakim William Sylvester untuk membuka dokumen-dokumen terkait kasus tersebut.Tetapi jaksa dan pengacara menolak merilisnya.(bbc/bray)