Cikampek, channelsatu.com: Selasa (23/2/2016) pagi, jam 8.50 WIB dari stasiun Gambir Jakarta Pusat, kereta Taksaka pelan tapi pasti mulai bergerak mengantarkan penumpang menuju Jogyakarta. Tua muda dan anak-anak balita tampak menikmati perjalanan panjang yang ditempuh sampai delapan jam menuju kota pelajar itu Kini perjalanan sudah memasuki lebih dari satu jam. Tepatnya sudah melewati Cikampek, dimana di kiri dan kanan melalui jendela kaca para penumpang kereta eksekutif itu, sebagian tengah menikmati pemandangan persawahan. Disela perjalanan itulah Kelompok Pecinta Bacaan Anak ( KPBA), coba memberikan hiburan ringan dengan mendongeng.
Suara mereka terkadang tergilas kalah dengan suara roda dan mesin kereta. Tapi tak menyurutkan semangat Tety Elida dan kawan-kawan untuk menghibur dengan mendongeng di atas kereta api meskipun harus berpindah gerbong demi menyenangkan penumpang. Ya memang pada akhirnya penumpang tampak terhibur dengan suguhan dongeng mereka yang tampil dengan judul Katak dan Belalang, Kancil dan Harimau dan kancil dan Kura-Kura serta permainan tali temali.
“Lumayan ada sedikit terhibur dengan dongeng ini. Ha…ha…ha…..,” ujar Wahyu yang merasa tak terganggu dengan salah satu agenda kegiatan spontan KPBA yang digelar dalam rangka HUTnya ke 30 tahun ini.
“Saya dan anak saya juga senang dengan kegiatan ini, ” timpal ibu muda Irma yang duduk bersama anaknya yang masih balita.
Meskipun ada yang mengaku senang dengan hiburan dongeng yang durasinya pendek tak lebih dari 10 menit dalam satu judul. Tapi ada juga seorang ibu yang merasa terganggu dengan kegiatan tersebut. “Harusnya yang ikut dongeng jangan terlalu banyak, karena ini cukup menganggu kenyamaan dalam perjalanan,” kritiknya.
“Kegiatan ini sifatnya spontan aja. Kita awalnya hanya berpikir dalam perjalanan panjang naik kereta biar penumpang ga bosan kita isi apa ya? Alhamdulillah ternyata banyak penumpang senang dan terhibur dengan dongeng kita. Jika ada yang sedikit terganggu kami mohon maaf dan akan jadi bahan evaluasi kami, ” jelas Tety Elida Wakil Ketua KPBA pada wartawan siang itu.
Sebelumnya KPBA menurut Ketuanya, Dr. Murti Munanta pada wartawan dalam acara ramah tamah malam harinya di Jogyakarta, sudah menghibur dengan mendongeng untuk anak-anak korban tsunami Aceh, korban banjir Manggarai dan juga mendongeng anak-anak yang sakit karena kanker rutin tiap pekan di RSCM Jakarta. “Sedang mendongeng bagi KPBA di kereta api ini baru pertamakali dilakukan bahkan di dunia sekalipun,” pungkas Murti bangga. (Ibra)