Bintaro Jaya, Tangerang-Banteng, channelsatu.com: Tertangkapnya kembali kalangan artis gara-gara narkoba seperti yang dialami Ridho Rhoma yang tak lain putra Raja Dangdut Rhoma Irama, sepekan kemarin, tentu saja mengundang rasa prihatin yang mendalam bagi Ketua Umum Perkumpulan Artis Film Indonesia (Pafindo), Gion Prabowo.
“Saat mendengar ada lagi artis yang tertangkap gara-gara narkoba seperti yang dialami Ridho Rhoma baru-baru ini, tentu saja saya merasa prihatin melihat peristiwa ini,” ujar Gion kemarin ditemui awak media di sebuah restoran di Bintaro Jaya, Tangerang-Banten.
Kejadian semacam ini tentu saja bukan hanya tanggungjawab Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk terus membrantas narkoba. Menurut Gion, ini jadi tanggungjawab kita semua, baik pemerintah dan juga masyarakat harus bersatu untuk bersama melawan narkoba. “Kalau kita gak bersatu membrantas narkoba, habislah generasi kita jadi pecandu narkoba,” tutur Gion.
“Caranya untuk melawan narkoba, saya mengusulkan agar semua zona kampung narkoba harus dihabisi. Kedua, mereka yang tertangkap akibat narkoba jangan disatukan dengan tahanan lain. Maksudnya pemerintah harus punya rumah tahanan sendiri untuk mereka yang terlibat narkoba. Sebab, kalau disatukan dengan tahanan lain, ini justru akan membuat peredaran narkoba akan terus berkembang,” aku Gion.
“Ketiga, sejak SMP di sekolah-sekolah harus ada kurikulum yang mengajarkan betapa bahayanya jika jadi pengguna narkoba. Keempat, semua kementerian juga bersatu ikut membrantas narkoba karena narkoba sudah masuk kesemua lapisan masyarakat. Ini yang perlu dipahami bersama,” tegas Gion yang tengah menyiapkan produksi film perdananya, bertajuk Get Lost.
Gion pribadi tak hanya ingin asal bicara, ia pun punya rencana dalam waktu dekat ini bersama BNN, ingin mengajak semua anggota Pafindo yang berjumlah 500 orang untuk melakukan test urine, sebagai wujud turut peduli anti narkoba. “Dan, sebelum anggota saya melakukan test urini, saya sebagai Ketua Umum Pafindo yang akan mengawali melakukan hal tersebut,” tandas Gion dalam rangka wujud memberi contoh positif sebagai jadi pelopor anti narkoba. (Ibra)