Jakarta, channelsatu.com: Kisah mengadopsi anak manusia atau binatang, tentulah sudah menjadi hal biasa. Tapi jika seseorang mau mengadopsi mahluk Astral atau mahluk halus, ini tentu hal yang langka dan jarang kita temui. Seorang indigo Interdimensional seperti Furi Harun telah melakukan hal ini. Bahkan ia mengakui kemampuannya berkomunikasi dengan mahluk halus, bagian dari karunia Tuhan yang diberikan padanya. Kemampuan itu sendiri, sudah dirasakan sejak Furi masih anak-anak.
Tujuan ibu tiga anak ini, mengapa ia memilih mengadopsi mahluk halus? Menurutnya, agar para arwah tersebut tidak digunakan untuk tujuan yang buruk oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Para arwah itu sendiri diterangkannya juga membutuhkan kasih sayang selayaknya kita semua.
“Saya memasukkan mereka ke boneka agar mereka mempunyai tempat tinggal sementara, mudah dirawat dan didoakan sehingga dapat membantu mereka berjalan menuju Rest In Peace dan berpulang ke sisi Sang Pencipta,” tutur Furi disela peluncuran program baru Youtubenya, berjudul “Indigo Movie Review” kemarin di Jakarta.
Lalu pengalaman berkomunikasi dengan Hantu melalui medium boneka, coba ia tuangkan dalam sebuah buku terbarunya yang berjudul ‘Kisah 7 Boneka Furi Harun,” yang tak lama lagi akan diterbitkan. Dimana dalam penyusunan buku ini, Furi Harun dibantu penulis muda Ditta Amelia Saraswati.
Bagi perempuan kelahiran Sukabumi 30 April dari ayah berdarah Arab dan ibu berdarah Sunda, ini adalah buku keduanya yang mengisahkan pertemuannya dengan para arwah. Sebelumnya, Furi sudah menerbitkan buku berjudul ‘Furi Harun Dimensi Lain; Ghost Diaries’ (Indi Go Press, Juni 2020) yang ditulis Rudi Utomo berdasarkan program ‘Dimensi Lain’ yang dibuat Furi Harun.
“Saya membuat buku ‘Kisah 7 Boneka Furi Harun’ ini agar kita mengetahui bahwa arwah-arwah tersebut membutuhkan kasih sayang layaknya kita yang hidup, “ aku Furi Harun menandai persiapan peluncuran buku ‘Kisah 7 Boneka Furi Harun.’
Furi melanjutkan, arwah-arwah yang dimasukkam ke boneka memiliki latar belakang dan kepribadian yang berbeda. Di antara ratusan boneka arwah yang dimilikinya, ada 7 boneka spesial yang kisahnya diangkat dalam buku terbarunya itu.
Sementara boneka –boneka spesialnya itu punya karakter dan sifat yang berbeda-beda. ”Chika misalnya, ia bawel, lucu dan pintar meramal percintaan, Niang sang penjaga yang bijaksana dan lembut, Ming sang pendekar dan pelindung, Toby anak tampan yang pintar mengasuh adik-adiknya, Meiling yang manis, Chacha yang galak protektif, dan Key yang memiliki kemampuan telekinetic, “ terang Furi yang memiliki 300 lebih koleksi bonekanya, yang memang sudah terobsesi sejak kecil. Namun karena orang tuanya tidak memiliki uang untuk membeli boneka, ia pun dilarang untuk bercengkerama dengan boneka tersebut. (Ibra)
