Jakarta, channelsatu.com: Setelah dinyatakan lolos sensor di katagori Drama Keluarga Untuk Segala Umur, film Untuk Angeline yang terinspirasi dari kisah nyata almarhum Engeline yang terbunuh secara tragis, kini dinyatakan siap tayang di bioskop di seluruh Indonesia.
Kepastian itu, setelah Rabu (1/6/2016) kemarin, di Jakarta, Citra Visual Sinema yang memproduksi film ini, dengan ditandai diluncurkannya secara resmi poster, trailer, dan original soundtrack berjudul Untuk Angeline yang dilantunkan Marsya Doeni.
“Trailer siap ditonton dimana semua nama yang disebutkan dalam fakta persidangan disamarkan dan dipastikan tidak ada adegan kekerasan karena skenario disupervisi oleh Kak Seto Komnas Anak, sampai beliau berkenan melihat suting di Bali Denpasar.” kata Jito Banyu selaku sutradara pada wartawan.
“Film ini adalah perjuangan anti kekerasaan anak dan sekaligus Stop Child Abuse dan jadi pembelajaran semua pihak dari pola pengasuhan, sistem adopsi dan lainnya.” lanjutnya.
Lebih jauh dijelaskan oleh Niken Septikasari selaku eksekutif produser, film Untuk Angeline ini, akan memberikan Untuk Angline Award 2016 pada 5 tokoh sahabat anak, diantaranya, Walikota Surabaya Tri Rismaharini, Walikota Bandung Ridwan Kamil, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, Kak Seto dan Wakil Gubernur Bandung, Deddy Mizwar.
“Award ini akan diberikan pada malam peringatan Hari Anak Nasional (HAN), 23 July, bertepatan tayang perdana film Untuk Angeline, 21 July di kota Surabaya bersama Walikota Surabaya, Tri Rismaharini,” aku Niken.
Kembali ke soal film Untuk Angeline yang dibintangi Teuku Rifnu Winaka, Roweina Umboh, Hans De Karker, Dewi Huges, Ratna Rianto, Emma Waroka, Paramitha Rusady, Naomi Ivo, Knaryosih, Yan Wijaya, Ditambahkan Duke Rachmat selaku produser, akan terjadi banjir air mata saat menyaksikan film ini.
“Saya sudah melakukan survey kecil-kecilan, mulai dari artis ternama, orang kantoran, ibu rumah tangga, mahasiswa, hingga preman, mereka meuji film ini dan ikut nangis dari awal saat kita putar buat mereka film Untuk Angeline,” tutur Duke yang optimis dari hasil survey tersebut, film Untuk Angeline akan banyak diminati pecinta film nasional dari semua kalangan.
Sinopsis Untuk Angeline
Samidah seorang perempuan desa di Banyuwangi, dan ia sedang mengandung bayinya berusia 8 bulan. Karena himpitan ekonomi rumah tangga, maka ia memutuskan pindah ke Bali ikut dengan suaminya yang bekerja sebagai kuli.
Namun waktu tak berpihak pada pasangan Samidah dan Santo saat mereka melahirkan anak perempuan yang cantik. Kedua pasangan itu tak sanggup melunasi biaya administrasi untuk menebus bayinya. Sampai akhirnya Santo bertemu dengan John dan Terry yang menebus biaya administrasi sekaligus mengadopsi bayi mereka dan diberi nama Angeline.
John begitu sayang terhadap Angeline meskipun ia mempunyai anak laki-laki bernama Kevin dari pernikahannya dengan Terry. Kebahagian Angeline pupus sirna saat gadis itu berusia 5 tahun, karena meninggalnya John. Semenjak itulah semua keadaan berubah, Angeline diperlakukan tidak adil dan selalu terintimidasi oleh perlakuan Terry dan Kevin hingga Angeline berusia 9 tahun. Bertahun-tahun gadis kecil itu mengalami hal buruk atas perlakuan ibu dan saudara tirinya sampai akhirnya tersebar berita kehilangan Angeline.
Disisi lain setelah sekian tahun Samidah bekerja di luar kota, ia memutuskan untuk pulang ke Bali dengan harapan bisa bertemu dengan Angeline. Namun semua keadaan tak seperti yang ia bayangkan. Santo telah bersama dengan wanita lain, dan berita hilangnya gadis kecil bernama Angeline itu sampai ke telinga Samidah. Sampai suatu malam hati Samidah hancur, saat ia mendapat kabar bahwa Angeline ditemukan meninggal. Angeline yang belum sempat mengetahui ia sebagai ibunya telah tiada. Dan hari ini hingga entah kapan, Midah akan berjuang hingga tahu siapa yang sebenarnya tega membunuh anak perempuan manis itu.
Judul Film : Untuk Angeline, Jenis Film : Drama, Produser : Duke Rachmat, Niken Septikasari, Sutradara : Jito Banyu, Penulis : Lele Laila Nurazizah, Produksi : Citra Visual Sinema, Pemain: Roweina Umboh, Hans De Kraker, Reybong, Dewangga, Audrey, Kinaryosih, Naomi Ivo, Teuku Rifnu Wikana, Paramitha Rusady, Emma Waroka. (Ibra)