Jakarta, Channelsatu.com – Penyanyi dangdut senior **Mila Rosa** kembali membuktikan eksistensinya di dunia musik Indonesia. Melalui dua lagu barunya *“Mata Buaya”* dan *“Terlalu Sayang,”* karya ciptaan **H. Ukat S.,** ia berhasil masuk dalam dua nominasi **AMI Awards 2025:** *Artis Solo Dangdut Wanita* dan *Artis Dangdut Elektro Wanita.*
Kembalinya Mila Rosa ke industri dangdut nasional menjadi kabar menggembirakan bagi penggemar musik era 90-an. Sosok penyanyi kelahiran Jakarta, 16 Maret 1973 ini dikenal dengan suara khas dan gaya panggung yang elegan. “Saya ingin membuktikan bahwa musik dangdut tetap bisa bersaing dan relevan di masa kini,” kata Mila saat ditemui di Jakarta.
Lagu *“Mata Buaya”* menghadirkan nuansa jenaka dan satire khas dangdut klasik, sementara *“Terlalu Sayang”* menonjolkan emosi dan kelembutan vokal Mila. Kedua lagu ini akan diputar serentak di **100 radio nasional** mulai Rabu, 15 Oktober 2025, dan sudah menjadi bagian tetap playlist **Bens Radio 106.2 FM Jakarta.**
Selain promosi radio, Mila Rosa juga akan tampil eksklusif di acara **SHOW ONE IMTV Jakarta**, Minggu, 12 Oktober 2025, bersama host **Pipih Kurnia** dan **Heru BosBro.** Acara berdurasi dua jam itu menampilkan perpaduan lagu baru dan hits lawas seperti *“Emang Enak Dicuekin”* dan *“Cubît-Cubît Sayang.”*
Video klip *“Mata Buaya”* dan *“Terlalu Sayang”* tayang perdana di kanal **Sugisuryagemilang** dan **IMTV Jakarta**, serta akan disiarkan enam kali sehari mulai 12 Oktober 2025. Visualnya menampilkan sisi glamor sekaligus nostalgia, menggambarkan perjalanan karier panjang seorang penyanyi dangdut sejati.
Dalam wawancara singkat, Mila mengaku tidak menyangka dua lagunya langsung menembus nominasi bergengsi. “Alhamdulillah, saya bersyukur dan berharap bisa membawa pulang piala AMI tahun ini,” ujarnya tersenyum.
Keterlibatan H. Ukat S. sebagai pencipta lagu menambah kekuatan karya ini. Sang maestro dikenal telah melahirkan banyak hits legendaris dangdut Indonesia, dan kolaborasinya dengan Mila terasa seperti reuni dua generasi musik.
Kembalinya Mila Rosa ke industri musik bukan hanya nostalgia, tapi juga pesan inspiratif bahwa passion sejati tak pernah usang. *“Mata Buaya”* dan *“Terlalu Sayang”* menjadi bukti bahwa dangdut klasik masih punya tempat di hati pendengarnya.
