Scroll untuk baca artikel
ShowbizSinopsis

Camping D’Island Belitung Timur, Menyapa Ibu Muslimah, Guru SD Laskar Pelangi

6
×

Camping D’Island Belitung Timur, Menyapa Ibu Muslimah, Guru SD Laskar Pelangi

Sebarkan artikel ini
Foto: Snm
Foto: Snm
Foto: Snm

Jakarta, channelsatu.com: Begitu menyebut Belitung, ingatan langsung pada film Laskar Pelangi yang disutradarai Riri Reza. Film tersebut dikemas bersadarkan novel karya Andrea Hirata yang berasal dari Belitung Timur, Pulau Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Kini, Belitung menjadi destinasi pilihan bagi masyarakat Jakarta, setelah Bali, mengingat jaraknya demikian dekat. Hanya membutuhkan waktu 45 menit dengan menggunakan transportasi pesawat udara dari Jakarta.

Belitung merupakan kepulauan yang terdiri  dari 189 pulau besar dan kecil. Sedangkan Pulau Belitung adalah pulau yang terbesar dengan panjang 79 kilometer dan lebar 77 kilometer persegi. Di Pulau Belitung banyak lokasi untuk pemancingan, namun kegiatan yang unik dilakukan serta spesifik ialah menangkap kepiting rajungan serta cumi-cumi di antara pantai dan jajaran  pulang karang. Berbagai ikan hias seperti napoleon, ekor kuning dan ikan Lepuk banyak ditemukan di Belitung.

Untuk menapak dari dekat bumi Pulau Belitung, maka tidak ada salahnya mengikuti program Camping D’Island 2017 yang diadakan di Belitung Timur. Program ini berlangsung singkat, 2 hari satu malam, 13-14 Mei 2017 dengan mengeksploitasi Pulau Buku Limau dan Pulau Penanas. Kendati singkat, program yang didukung Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kepulauan Bangka Belitung serta Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Belitung Timur, akan mempertemukan dengan Ibu Muslimah, guru Andrea Hirata di Sekolah Dasar Laskar Pelangi.

Peserta program juga mengunjungi Museum Kata yang didirikan pengarang novel berkelas internasional Andrea Hirata. Selain itu berkunjung pula ke Dermaga Kirana yang saat ini menjadi destinasi hits di Pulau Belitung. Tidak ketinggalan peserta diajak ngopi di warung kopi Gerbang 1001, kedai kopi favorit, serta menikmati kopi Manggar di Warung Kopi Anui, dan menyaksikan tarian gambus Melayu, plus menyaksikan sunset di ujung timur Pulau Belitong.

Untuk bisa mengikuti program Camping D’Island 2017 lebih lanjut email ke : roby_firdaus2@yahoo.com yang pendaftarannya ditutup pada tanggal 7 Mei 2017. Perlu dinfokan bahwa peserta program akan menginap di Pulau Buku Limau. Namun perlu diketahui Ibukota Belitung adalah Tanjung Pandan.

Kota Tanjung Pandan ini pintu gerbang untuk masuk Pulau Belitung, yakni kota yang terletak di pantai barat Pulau Belitung, dan bisa ditempuh selain melalui jalur udara dengan kapal laut dari pelabuhaan Sunda Kelapa, Jakarta. Jarak tempuh pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta-Tanjung Pandan via lalu lintas laut, memeperlukan waktu sekitar delapan jam. Beminat ikut program Camping D’Island 2017, segeralah daftar. (Syamsudin Noer Moenadi, email nm.syamsudin@yahoo.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *