Jakarta, channelsatu.com: Film memang jadi salah satu alat yang ampuh untuk mengenalkan keindahan satu kota atau negara. Bupati Kutai Kartanegara, Rita Widyasari sangat memahami hal ini, ia pun mempromosikan keindahan alam panorama Kutai Kartanegara lewat film bioskop yang berjudul “Erau Kota Raja” yang diproduksi oleh East Cinema.
“Saya ingin keindahan alam Kutai Kartanegara lebih dikenal masyarakat Indonesia. Cara mempromosikannya yang cepat dan ampuh, ya tentu saja lewat film. Maka kita buatlah film Erau Kota Raja,” terang Rita penuh semangat di depan awak media,Senin (5/1) malam di Jakarta, saat melakukan premier film tersebut.
Menurut Rita jika berhasil dampak positifnya bagi kota Kutai pasti sangat banyak, khususnya buat masyarakat kota Kutai sendiri. “Salah satunya akan banyak para investor datang untuk ikut membangun kota Kutai. Misalnya dengan banyaknya turis yang datang kebutuhan untuk penginapan pun seperti hotel perlu ditambah. Bayangkan waktu mbak Nadine Chandrawinata mau suting film ini saja, ia kesulitan cari hotel. Ya karena memang di sini hotel belum banyak,” ungkap Rita.
“Makanya saya yakin dan optimis melalui film Erau Kota Raja, Kutai akan lebih dikenal luas,” aku Rita yang di film ini ikut main jadi bintang tamu bersama anaknya.
Menyinggung keterlibatan Rita main di film Erau bersama Nadine Chandrawinata, Denny Sumargono, Ray Sahetapy, Jajang C. Noer,Herrichan Donnie “Ada Band” dan Sally Dewantara, Rita mengatakan kalau difilm tersebut, ia tampil jadi diri sendiri.
“Saya terlibat di film ini, main jadi diri sendiri. Tapi bukan jadi seorang pejabat lo, kisahnya saya main jadi seorang pengusaha. itu pun mainnya cuma lima menit. Namun saya ikut senang bisa terlibat di film ini,” tutur wanita kelahiran Tenggarong, 07 Nopember 1973.
Film Erau Kota Raja besutan Bambang Dias bertutur tak hanya tentang indahnya panorama alam kota Kutai dan sekitarnya. Akan tetapi seni budaya dan kehidupan masyarakatnya sekilas digambarkan dalam film ini.
Agar menarik dan jadi sebuah tontonan yang menghibur, di sini digarap juga dengan drama percinta segitiga, yang melibatkan dua pria dan satu wanita.
Singkatnya menceritakan seorang jurnalis bernama Kirana “Nadine Chandrawinata” yang ditugaskan untuk meliput Pesta Adat Erau di Tenggarong. Saat melakukan peliputan di Tenggarong, Kirana berkenalan dengan seorang pemuda lokal bernama Reza “Denny Sumargo”.
Secara tidak langsung, Kirana mulai jatuh cinta kepada Reza. Tapi kisah cinta diantara mereka mendapat tentangan dari ibu Reza “Jajang C. Noer”. Hal ini mengakibatkan sang ibu melakukan segala cara untuk mengusir Kirana dari desanya. Diam-diam juga ada seorang pria yang menaruh hati padanya. (Ibra). Foto-Foto: Dudut Suhendra Putra.