Jakarta, channelsatu.com:Menyebut kota Manado, ingatan langsung pada Taman Nasional Laut Bunaken. Taman ini adalah sebuah pulau seluas 8,08 kilometer persegi di Teluk Manado, utara Pulau Sulawesi, Indonesia. Pulau Bunaken dapat ditempuh dengan sped boat atau kapal sewaan dengan waktu 30 menit dari pelabuhan kota Manado. Di sekitar Pulau Bunaken itulah terdapat Taman Laut Bunaken yang merupakan bagian dari Taman Nasional Laut Bunaken.
Secara keseluruhan Taman Nasional Laut Bunaken adalah kawasan konservasi perairan dengan luas 79.065 hektar yang terdiri dua bagian terpisah yaitu bagian Utara meliputi lima pulau masing-masing Pulau Bunaken, Siladanm Nabado Tuam Mantehage, dan Pulau Niam, serta wilayah pesisir Desa Molas, Desa Meras, Tongkaina dan Tiwaho. Di bagian Selatan meliputi Desa Popo, Teling, Kumu, Pinasungkulan, Rap-Rap, Sondaken, Wowontulap dan Poperang.
Ahli biologi terkenal asal Inggris Alfred Wallace yang berkunjung ke Manado pada tahun 1858 menjuluki Manado sebagai salah satu kota tercantik di timur. Saat ini, jelas Manado sudah berubah dan berkembang menjadi kota besar dengan masyarakat yang kosmolitan, ibukota provinsi Sulawesi Utara. Saat ini pula Manado berupa mempromosikan dan meningkatkan kunjungan wisatawan.
“Manado menjadi salah satu destinasi favorit di kalangan wisatawan Tiongkok. Pada Juli-Agusts 2016, kunjungan turis Tiongkok ke Manado naik hingga seribu persen, karena ada direct flight dari empat provinsi dan enam kota di Tiongkok,“ kata Menteri Pariwisata Indonesia Arief Yahya pada Senin Malam di Balairung Sosilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Jakarta saat acara peluncuran Kalender Wisata Pesona Manado 2017.
Diakui kata Arief Yahya yang dijual adalah Taman Nasional Laut Bunaken dan memiliki nilai jual tinggi. Ujar Arief Yahya , “Bunaken sebagai destinasi marine tourism dikenal wisatawan dunia dengan keindahan yang begitu memukau. Kita sekarang ini gencar mempromosikan ke Tiongkok sebagai pasar utama. Lantas, Manado sendiri mempunyai ke unggulan tiga A, yakni Atraksi, Aksesibilitas dan Amenitas.“
Untuk aktraksi memiliki Taman Nasional Laut Bunaken, Pulau Manado Tua, Kawasan Kampung Cina, Kampung Arab dan kawasan kuliner di Jalan Wakeke. Untuk aksesibilatas Manado punya bandara internasional Sam Ratulangi sebagai northern hub yang melayani 15 tujuan penerbangan domestik dan 9 penerbangan internasional, satu dari Singapura dan delapan dari kota di Tiongkok.
Pokoknya fasilitas wisata di Manado demikian lengkap. Untuk amenitas Manado mempunyai akomodasi sebanyak 129 hotel bintang dan non-bintang dengan total lima ribu kamar. Jadi, buat turis yang mengadakan pertemuan atau seminar nasional maupun seminar tidak usah khawatir. Segalanya terjamin baik dari layanan jasa perjalanan wisata, rekreasi maupun hiburan.
Untuk even tahun 2017, Walikota Manado Vicky Lumentut menyiapkan sebanyak 21 kegiatan. “Kami mengharapkan even itu menjadi daya tarik untuk meningkatkan kunjungan wisatawan dan puncak acaranya pada bulan September, bertepatan dengan hari jadi kota Manado “ kata Vicky Lumentut pada acara Peluncuran Kalender Wisata Pesona Manado 2017,
Sementara Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey pada acara yang sama mengatakan mengenai target kunjungan wisatawan ke kota Manado yang terus ditingkatakan. Tahun 2016 kita menargetkan 46.464 wisatawan mancanegara dan 1,27 juta wisatawan nusantara. Tahun 2017 target kita naikan menjadi 51.330 wisatawan mancanegara dan 1,38 juta wisatawan nusantara,“ ucap Olly Dondokambey.
Gubernur Sulawesi Utara juga mengatakan, sektor pariwisata menjadi andalan bagi kota Manado dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Tahun 2015 sektor pariwisata memberikan konstribusi sebesar 28, 17 persen dari total PDRB kota Manado, “ tutur Olly Dondokambey. (Syamsudin Noer Moenadi, email : nm.syansudin@yahoo.com).