Channelsatu.com Media Partner Terpercaya
Jakarta, channelsatu.com: Bagi pemirsa televisi yang senang melihat kisah misteri di INews TV, utmanya di program Silet Misteri pastilah tengah menyoroti sosok kehadiran cowok ganteng bernama Bagiono Prabowo atau yang populer disapa Gion Prabowo. Pasalnya, Gion lah yang yang menjadi host acara tersebut belakangan ini. Tepatnya Gion sudah dua kali muncul di episode Misteri Waduk Katulampak dan Desa Horor.
“Ya mas, saya sekarang tengah menikmati profesi saya ini sebagai host di program Silet Misteri. Acaranya menarik dan saya harus membedahnya tidak hanya seputar misterinya saja tapi juga menyelusuri jejak historis, aspek budaya dan secara ilmiah kita bedah. Intinya biar masyarakat cerdas dan memahami sebuah peristiwa tak hanya berdasarkan katanya atau tahyul belaka,” papar Gion saat ditemui wartawan bersama isterinya hadir diacara Silet Award kemarin malam di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Ketua Umum Pafindo dan juga Ketua BPI bidang Hukum ini, tak menyangka saat ia yang menjadi pembawa program tersebut, banyak yang menyaksikannya, “Ga nyangka saat dishare ke medsos yang lihat tayangan Silet Misteri yang aku bawakan sudah disaksikan 50.000 penonton lebih,” aku Gion bangga.
Dunia alam lain memang bukan hal baru bagi Gion yang dalam kesehariannya berprofesi sebagai lawyer ini. Maklumlah ia sudah sejak belia senang menyelusuri dunia gaib. Bahkan Gion mengaku bisa berbicara langsung dengan mahluk gaib tersebut dan indera ke enammnya bisa melihat mahluk tersebut. “Saya pribadi juga tengah menyiapkan program telivisi Mitos namanya. Saat suting disalah satu episode kita dikasih penampakan lihat Kuntilanak terbang dan disiram pake pasir lagi..hi..hi..hi.. seremkan,” ujar Gion blakan-blkan diprogram teranyarnya nanti.
Buat yang penasaran kata Gion gak perlu khawatir, sebentar lagi program Mitos segera tayang. Masih tentang dunia alam gaib. “Akhir tahun ini saya juga akan kembali produksi film horor, judulnya Ratu Kuntilnak. Lebih seru lagi kan?,” pungkas Gion memaparkan agenda ke depan yang akan diproduksinya. (Ibra)
