Scroll untuk baca artikel
Film, Musik, TVShowbiz

Film Mata Dewa, Wujudkan Mimpi Lewat Basket

10
×

Film Mata Dewa, Wujudkan Mimpi Lewat Basket

Sebarkan artikel ini
Prescon Film Mata Dewa. Foto: Dudut Suhendra Putra.
Prescon Film Mata Dewa. Foto: Dudut Suhendra Putra.
Prescon Film Mata Dewa. Foto: Dudut Suhendra Putra.

Jakarta, channelsatu.com: Rumah produksi Sinema Imaji bekerja sama dengan liga basket pelajar, DBL Indonesia, dan Shanaya Films, angkat kisah nyata tentang seorang pemain basket DBL yang sebelah mata kirinya tidak berfungsi lagi ke layar lebar, dengan judul Mata Dewa. Kemarin trailer dan poster film ini, diluncurkan di Jakarta.

Film Mata Dewa arahan sutradara Andi Bachtiar Yusuf  ini, menghadirkan para pelakon ternama, seperti Kenny Austin, Chelsea Agatha, Brandon Salim, Valerie Tifanka. Plus didukung bintang-bintang senior, seperti Nino Fernandez, Ariyo Wahab dan Dodit Mulyanto. Serta para pemain basket DBL turut tampil dalam film ini.

Menurut produser Avisena Soebli, di Lounge XXI Plaza Indonesia, Jakarta pada awak media, film ini memang terinspirasi dari kisah nyata yang kemudian dikembangkan menjadi fiksi. Ringkasnya film ini seperti yang tertera dalam press rilis, bertutur tentang siswa SMA dan pemain basket bernama Dewa yang diperankan oleh Kenny Austin.

Ia tinggal di rumah susun dengan pamannya yang diperankan oleh Dodit Mulyanto. Dewa ingin membawa sekolah SMA-nya menjadi juara DBL untuk yang pertama kalinya. Dewa dan timnya harus berjuang sendirian, karena minimnya dukungan dari teman-teman dan pihak sekolah.

Suatu ketika, Dewa menolong wanita bernama Bening dari penjambretan. Mata kirinya dihajar preman yang mengakibatkan satu matanya tidak dapat berfungsi dengan baik, sehingga menghambat sebagai pemain basket. Karena itu, Dewa sempat frustasi, tapi kemudian bangkit berjuang demi sekolah SMA-nya, yang kemudian menjadi juara kompetisi basket DBL.

Kenny Austin yang berperan sebagai Dewa, menyampaikan, bahwa Dewa berasal dari keluarga sederhana. “Dia ditinggal oleh orang tuanya dan tinggal dengan pamannya. Dia anak SMA yang ambius yang sampai dianggap egois dan sombong oleh teman-teman satu tim basketnya. Dia ingin merasakan sekolahnya menang,“ terangnya.

Walau keterbatasan fisik, Dewa yang buta sebelah matanya, tapi ingin berusaha tim sekolahnya menang. “Dia orangnya pantang menyerah,“ ucapnya.

Kalau punya mimpi, kata Dewa, kejarlah pasti mimpinya dapat diraih. Seperti Dewa yang punya kelemahan fisik, buta mata sebelah kirinya, tapi berusaha keras untuk dapat meraih mimpinya. “Kalau mau berusaha pasti ada jalan,“ tandasnya.

Brandon Salim yang menjadi salah satu aktor di film ini, menambahkan kalau film Mata Dewa yang akan tayang dalam waktu dekat ini di bioskop, bukan hanya sekedar mengisahkan kehidupan seorang pebasket tapi juga penuh pesan moral, menghibur dan memikat untuk disaksikan. (Ibra)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *