Bisnis Susu Segar. Omzetnya Bisa Mencapai Rp 1 Milyar

Must Read

Semarang, channelsatu.com: Dalam bisnis kuliner, pada suatu era, bermunculan kedai kopi. Tidak hanya di Jakarta, di kota besar lain tidak terkecuali ibukota provinsi, kedai kopi menjamur di sudut-sudut pusat keramaian. Persaingan pun terjadi, dan bergulir ketat, serta tentunya ada kedai kopi yang tutup (karena tidak melakukan inovasi).

Menarik sekali mencermati bisnis kuliner, khusus perihal minuman di beberapa kota di provinsi Jawa Tengah, setelah menyurutnya eksistensi kedai kopi. Pebisnis kuliner di Jawa Tengah, kini, sengaja mencuatkan peluang baru, yakni membuka kedai susu segar.

 

Berdasarkan pengamatan channelsatu.com, kedai susu segar sudah merambah ke beberapa kota, selain Semarang adalah Solo atau Surakarta, Puwokerto dan Yogyakarta.  Di Semarang, jika Anda bertandang ke Ibukota Provinsi, Jawa Tengah, sempatlah mampir Warung Susu Sapi Segar Banaran yang terletak di Jalan HR. Hadiyanto, Keluaran Sekaran, Gunungpati, di sebelah Akademi Kebidanan Abdi Husana.

Warung Susu Sapi Segar Banaran yang didirikan pada 21 April 2013, jadi belum genap setahun, ramai dikunjungi ketika hari beranjak malam yang berbarengan dengan suara jangkerik. Maupun binatang garengpung. Warung susu segar  tersebut termasuk sederhana, yaitu warung kayu bercat hijau dan putih.

Memang warung susu itu secara spesial menyediakan olahan susu murni yang bervariasi. Seperti susu stroberi, susu kopi, susu jahe, STMJ, susu melon, shake, susu apel shake, susu pisang shake dan susu durian shake. Warung susu segar itu didirikan, pemiliknya bernama Fahmi Z. Mardi, tanpa beban, kendati sudah menghitung resiko, yaitu karena rendahnya harga susu lokal di kalangan peternak sapi masih rendah, sehingga penikmat susu segar mampu menjangkau.

Harga segelas di warung susu segar Banaran dari empat ribu rupiah sampai tujuh ribu rupiah. Artinya warga biasa pun bisa  menyeruput susu segar hangat. Terlebih lagi susu yang disajikan dengan berbagai rasa. Bandingkan dengan harga segelas kopi yang dijajakan di kedai tenda sekalipun, tentu sudah dibandrol  lebih dari sepuluh ribu rupiah.

Menurut staf warung susu segar Banaran sehari bisa menghabiskan 40-50 liter susu. Susu sapi segar itu  diambil langsung dari peternah sapi perah di Desa Kalisidi, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang. Dalam sehari warung Banaran ini mengambil susu dari peternak dua kali, pagi dan sore. Hal ini dilakukan supaya susu selalu higinies.

Sementara warung buka sejak pukul 07.00 WIB sampai malam hari. Dan  makin malam pengunjung kian banyak dari bermacam kalangan, mulai pelajar, mahasiswa, juga orang tua. Jadi harap maklum, jika omzet warung susu segar Banaran mencapai 700.000  rupiah sampai 1,2 juta rupiah sehari.

Minum susu segar jelas baik untuk kesehatan. Diketahui susu memiliki manfaat, bahwa kandungan dalam susu cair segar sangat baik bagi organ tubuh. Terdapat kandungan vitamin A, yakni retinoids, pada susu cair segar, yang bermanfaat mencegah penuaan.

Menjamurnya warung susu segar itu ternyata punya peran mulia, selain peluang bisnis. Betapa sejatinya dapat meningkatkan kesehatan masyarakat. Mengenai peluang bisnis yang ditangkap para wiraswasta muda, malah ada yang berstatus mahasiswa, memang dikelola serius.

Para wiraswasta muda yang tertarik mendirikan warung susu segar itu memang mendadani kedainya tak hanya dari tampilan fisik semata, dilengkapi fasilitas wifi, juga menampilkan pemusik secara live music. Begitupun kiat membuat olahan susu dengan berbagai rasa, disuguhkan semenarik mungkin. Pokoknya disesuaikan dengan segmen yang dibidik.

Warung susu segar Shi Jack di Kota Solo atau Surakarta, yang warungnya bertebaran di kedua kota itu,  memperlihatkan atraksi peracik yang mengayunkan gelas. Peracik susu itu memutar, menyamping atau melewati belakang tubuh. Sungguh akraktif. Sehingga menjadi daya tarik alias tontonan  yang mampu memukau pengunjung.

Di Solo maupun Surakarta, warung susu segar paling banyak berupa warung kaki lima yang memanfaatkan pinggiran jalan atau trotoar. Justru lantaran itulah berkesan merakyat, sehingga didatangi banyak pengunjung berbagai kalangan, masyarakat bawah hingga menengah.

emikian menjamurnya warung susu segar di Solo dan Surakarta, selain  bermerk Shi Jack, juga akhirnya muncul bermacam nama alias merk. Ada warung susu segar bernama Sugali, singkatang dari Susu Segar Asli Bonyolali. Tak dipungkiri Bonyolali merupakan pemasok susu ke warung–warung yang ada Solo dan Surakarta.

Setiap hari ribuan liter susu segar mengalir ke Solo, mengingat setiap hari pula warung–warung itu membutuhkan ratusan liter susu. Warung Shi Jack salah satunya yang berada di kawasan Kota Baru, Solo, setiap hari butuh 110 liter sampai 120 liter. Agar tetap higienis, susu dibawa dengan ken, tempat khusus yang dipakai peternak sapi perah Boyolali. Ken ini terbuat dari kaleng tebal serupa piala berpenutup. Ukurannya macam-macam. Kapasitasnya belasan sampai puluhan liter.

Yang menarik dari warung susu Shi Jack ialah daftar menunya tersaji berupa singkatan. Susi, misalnya, singkatan dari susu sirup. Atau Telur Lempat,  berarti telur setengah matang. Tapi yang laris menu susu cokelat. Terlepas dari semua itu peluang usaha membuka warung susu sapi, di kota-kota di provinsi Jawa Tengah, masih  sangat terbuka, seperti yang dikatakan  pengelola Warung Susu Banaran.

Tentu semua itupun, setelah warung susu segar berdiri, diperlukan inovasi dari berbagai aspek, untuk bisa mempertahankan dan menarik pengunjung. Kedai susu yang sudah merasakan nikmatnya bisnis susu segar adalah Kalimilk di Yogyakarta.

 

Dengan waktu satu tahun omzet yang diraup Kalimilk. bisa menggenggam Rp 1 (satu) milliar. Wow, mantab. Apa tidak iri dengan omzet sebesar itu, sehingga akhirnya Anda lantas memutuskan untuk membuka warung susu segar? Jelaslah semua itu perlu dilakoni dan kerja keras. ( Syamsudin Noer Moenadi, jurnalis, pemerhati kuliner dan Redaktur channnelsatu. Com).  Foto: Ilustrasi.

 

Latest News

Sally Marcelina Comeback, tampil di film Pemburu Jenazah: Palang Hitam

Jakarta, channelsatu.com: Film bergenre horor produksi Tawang Khan Production, dengan judul Pemburu Jenazah : Palang Hitam dan diproduseri &...

More Articles Like This